Hot News

  • Home
  • Hot News
  • Berita Politik
  • Berita Unik
  • Sunday, August 14, 2016

    Pemuda tanpa SIM Tabrak Anggota TNI Hingga Tewas

    Pemuda tanpa SIM Tabrak Anggota TNI Hingga Tewas



    QBANDAR | AGEN JUDI BANDARQ,POKER,DOMINO ONLINE INDONESIA

    QBandar -


    Tabrakan maut menewaskan nyawa Sertu Hendro Purba (32), oknum anggota TNI Korem 022/PT di Simpang Miso, Kecamatan Limapuluh, Batubara, Minggu malam (24/7/2016)

    Ini terjadi, setelah pemuda Ananda Ari Wibowo (21) sebagai sopir mobil double cabin Ford Ranger BK 8720 PS bersama rekannya Ade Prasetia (22) melaju kencang dan nekat mendahului kendaraan di depannya dari jalur kiri.

    Ananda Ari Wibowo saat itu hendak pulang ke Kisaran, setelah mengantar barang pesanan sparepart ke Perdagangan, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun.

    Warga Kelurahan Sei Rengas, Kecamatan Kisaran Barat, Asahan ini memacu laju kendaraannya dan berusaha mendahului beberapa mobil di depannya.

    Saat itu, dua mobil pribadi di depannya berhasil dia dahului. Tapi ketika hendak mendahului mobil ketiga, Ananda justru mengambil jalur kiri. Nah, saat itu jalur kiri terlalu sempit sehingga Ananda membanting stir ke kanan dengan maksud menyalip kendaraan di depannya dari sisi kanan.

    Ternyata nahas. Saat bersamaan, dari arah berlawanan melaju sepedamotor Kawasaki Ninja BK 2437 QJ, yang dikendarai Sertu Hendro Purba, oknum anggota TNI yang bertugas di Detasemen Peralatan (Denpal) B01-12-01. Akibatnya, tabrakan tidak terelakkan. Kuatnya benturan mengakibatkan tubuh Sertu Hendro Purba terhempas di jalanan.

    Para pengguna jalan yang melihat kejadian langsung menghentikan laju kendaraannya. Kemudian sebagian diantaranya berusaha mengamankan sopir mobil maut tersebut sebelum polisi tiba di lokasi. Sedangkan pengendara lainnya ada yang menutup tubuh korban pakai kardus. Diduga kuat korban meninggal dunia di tempat kejadian.

    Tak lama berselang petugas Sat Lantas Polres Batubara tiba di lokasi dan mengevakuasi tubuh korban ke Klinik Miftah Hakim Limapuluh. Tapi setelah diperiksa petugas medis, nyawa korban tidak terselamatkan. Jasad korban kemudian dibawa pihak keluarga untuk disemayamkan di rumah duka Asrama Korem 022/PT Pematangsiantar, Jalan Asahan Km 3,5 Pematangsiantar.

    Sementara itu, saksi mata seorang tukang ojek bernama Sugiono (48), mengaku melihat langsung kecelakaan maut tersebut. Saat itu, dia melaju dari arah Limapuluh persis di belakang mobil dauble cabin tersebut.

    Malam itu, Sugiono melihat mobil itu berusaha mendahului dengan cara jigjag. “Kalau kulihat ada dua mobil yang didahuluinya, tapi saat hendak mendahului mobil yang ketiga mobil dauble cabin itu masuk dari sisi kiri tapi kemudian masuk lagi ke jalur kanan dan terjadi lah kecelakaan itu. Mungkin saat itu di jalur kiri terlalu sempit, makanya di banting stir ke kanan,” tukasnya.

    “Jadi, jalanan di lokasi kejadian kebetulan menanjak, mungkin dia tidak nengok (melihat, red) datang sepedamotor dari depan,” tukasnya lagi.

    jangan lupa mampir di QBandar | Agen Judi BandarQ,Poker,Domino Online Indonesia


    Bonus Cashback 0.5%
    Bonus Refferal 20%
    Minimal Deposit RP 25.000,-
    Fast Respon QBandar.Net

    No comments:

    Post a Comment