kisah ibu pengumpul koran bekas yang berhasil sekolahkan anak hingga magister
QBANDAR | AGEN JUDI BANDARQ,POKER,DOMINO ONLINE INDONESIA
QBandar -demi pendidikan anak nya,siti asiyah banting tulang sendirian,Perjuangannya sungguh luar biasa hingga putri bungsunya meraih penghargaan dan mendapat gelar magister di bidang bioteknologi.
LANTUNAN takbir dan bacaan Al Fatihah dari imam membawa suasana khusyuk ribuan jamaah yang melaksanakan salat Id di Masjid Al Akbar Surabaya Rabu (6/7).
Saking banyaknya jamaah, pelataran utara masjid disulap menjadi tempat salat. Jamaah yang beralas koran lantas melapisinya dengan sajadah.
Setelah salam terucap dan khotbah diakhiri, gema takbir kembali berkumandang mengiringi para jamaah meninggalkan area masjid.
Beberapa di antara mereka ber-selfie dengan latar belakang masjid terbesar di Jawa Timur itu.
Di tengah keriuhan para jamaah, seorang ibu paro baya dan seorang pria terlihat sedang memilah koran bekas alas salat.
Mereka selanjutnya melipatnya ke dalam satu susunan. Saat didatangi Jawa Pos, raut terkejut dan ketakutan langsung terlihat di wajah perempuan itu.
Dia bergegas siap-siap meninggalkan area pelataran sambil membawa tas kresek berisi koran bekas yang dia kumpulkan.
”Saya takut kalau dilarang satpam ngambilin koran bekas ini. Makanya, saya ngambil dikit saja,” ujarnya dengan nada agak terbata karena mengira yang mendatanginya adalah petugas keamanan masjid.
Ibu yang kemudian diketahui bernama Siti Asiyah itu memang sudah bertahun-tahun berkeliling masjid besar di Surabaya.
Dia mengais koran bekas alas salat. Baik pada event salat Idul Fitri maupun Idul Adha.
jangan lupa mampir di QBandar | Agen Judi BandarQ,Poker,Domino Online Indonesia
Bonus Cashback 0.5%
Bonus Refferal 20%
Minimal Deposit RP 25.000,-
Fast Respon QBandar.Net
Bonus Cashback 0.5%
Bonus Refferal 20%
Minimal Deposit RP 25.000,-
Fast Respon QBandar.Net
No comments:
Post a Comment